Contact us now
+6289-774455-70

Zelda Dapat Penghargaan

Kemarin adalah hari terakhir Zelda masuk sekolah. Mulai hari ini sampai tahun depan dia libur kenaikan kelas. Dua minggu liburnya. Asyiiik. Sepertinya kemarin tidak ada pelajaran. Hanya upacara atau sebangsanya.

Karena saat saya pulang, saya lihat ada map plus PIN di bufet dekat TV. Zelda sudah tidur. Malamnya setelah tenang, saya buka map. Ternyata di dalamnya ada piagam. Piagam itu untuk Zelda menyatakan meraih penghargaan sebagai “Student Profile of Though”. Dan PINnya ada tulisan yang sama. Gambarnya orang mengangkat barbel.

Ya, sekolah anak saya mengembangkan 10 sikap yang harus dimiliki oleh siswanya. Harapannya saat lulus mereka memiliki 10 sikap ini dengan kuat. Sikap tersebut adalah: Taqwa, Thinker, Responsbility,
Though, Independent, Discipline, Creative-Innovative, Communicator, Pro active dan Patriotic.

Dan Zelda meraih penghargaan sebagai siswa terbaik di kelasnya dalam sikap ‘Though’ ini. Though ini menurut sekolah anak saya berarti mempunyai kemampuan untuk berdaya tahan fisik dan mental secara prima, sabar. ”Janganlah kamu bersikap lemah, dan janganlah (pula) kamu bersedih hati, padahal kamulah orang-orang yang paling tinggi (derajatnya), jika kamu orang-orang yang beriman.” (QS Ali Imran (3) : 139).

Saya tidak tahu kenapa Zelda bisa meraih sikap dengan lambang ‘Orang mengangkat barbel’ ini. “Yah, saya orang yang kuat. Dulu saya mengangkat barbel di sekolah,” kata Zelda saat saya tanya kenapa dapat penghargaan ‘Though’ ini. Saya tersenyum. Lha, Zelda kecil kok dapat penghargaan kuat. Tentu bukan kuat secara fisik maksudnya.

Saya bersyukur kalau Zelda dianggap sekolahnya memiliki salah satu sikap positif yang dikembangkan sekolah, meski saya tidak tahu sebenar nyaalasan atau sebabnya. Tapi yang jelas, Zelda kemarin di waktu kelas 2 dapat penghargaan ‘Student Profile of Taqwa’. Kalau ini saya tahu sebabnya, yakni ibadahnya di sekolah dan di rumah dianggap paling baik. Ini juga pernah diraih Zidan, kakaknya.

Saya terharu dan bersyukur. Terharu, karena tidak merasa mendidik dengan benar. Tapi bersyukur, anak-anak masih dapat penghargaan. Berarti meski bagi saya kadang-kadang anak-anak saya kurang dalam sikap yang harus saya bangun, tetapi tetap terbaik dari semua teman-temannya di sekolah.

Alhamdulillah… Penghargaan ini seperti mengingatkan saya. Ya, Allah. Maafkan aku, kalau kurang bisa menjaga amanahmu dengan baik.

Leave a Reply